Angka pengangguran Turki turun dari 38 persen ke angka 2 persen tahun ini. Turki mengikuti langkah Korea selatan dengan merencanakan menciptakan 300 ribu ilmuwan pada tahun 2023, ini sangat penting untuk mentransformasikan Turki menjadi negara industri raksasa dimasa depan.
Mengapa kita membicarakan Turki, sebab kemajuan Turki terlaksana setelah mereka meninggalkan tradisi sekulerisme ekstrim menjadi tradisi yang lebih Islami meski dengan pola perubahan yang gradual dan halus. Kemajuan Turki tidak mengandalkan kekayaan minyak bumi, tidak dengan berlutut hina didepan negara negara barat atau non muslim lainnya. Pembangunan ribuan kilo jalan tol dan rel kereta tidak membuat Turki bersujud didepan Amerika, Eropa atau China, semua dilakukan dengan kelihaian mengelola ekonomi yang berdaulat dan mandiri.
Turki memang memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, namun dalam menilai hal ini perlu adanya pengetahuan sejarah. Hubungan diplomatik dengan Israel adalah produk sejarah sekulerisme Turki, dan sekulerisme di Turki masih melawan dengan sengit dengan bantuan Amerika, Eropa dan Israel. Disini perlu adanya seni politik yang cantik untuk mengimbangi tekanan namun tetap bertujuan merubah nasib sebuah bangsa dari hina menjadi tegak kepala!!!
Allahu Akbar !!!
(Mutawakkil Abu Ramadhan) (kl/pi)