KIPI atau Sekadar Pendarahan Otak, Tukul Masuk Golongan yang Mana?

Jadi, apakah stroke yang dialami Tukul berkaitan dengan vaksinasi? Arie menjawab, berdasarkan penjelasan di atas, “menurut saya Tidak. Hanya sebuah kebetulan.”

Tentu perlu penjelasan tentang hipertensi yang diderita Tukul, yang bisa menjadi pemicu pecahnya aneurysm, kalau itu yang menjadi penyebab stroke: Apakah hipertensinya terkontrol?

Kapan terakhir cek tekanan darah dan berapa angkanya? Mungkin bisa dilacak dari hasil screening di tempat vaksinasi. Apakah rutin minum obat antihipertensi?

Meskipun ada juga data yang menunjukkan bahwa jika 10 juta orang telah divaksinasi dengan Pfizer, maka ada kemungkinan 143 di antaranya akan mengalami stroke.

“Namun tidak dijelaskan jenis yang mana: hemorrhagic atau ischaemic. Kemungkinan besar: ischaemic,” ungkap Arie Karimah.

Dokter Michael yang akhirnya berpulang hasil otopsinya menunjukkan, kematiannya akibat ITP (Immune Thrombocyto Penia), bukan vaksinasi, yang tidak terdeteksi sebelum vaksinasi.

“Kemungkinan berikutnya: apakah Tukul menderita penyakit autoimun? Yang mungkin tidak disadari atau belum pernah terdeteksi,” ungkap Arie Karimah.