Eramuslim.com – PEMBENTUKAN Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) mendapat respons bagus di kalangan masyarakat. Ada harapan yang digantungkan kepada koalisi tokoh-tokoh yang tergabung dalam KAMI tersebut.
Dasar penyelamatan adalah menolong negara yang tenggelam akibat salah kelola para penyelenggara negara.
Era pemerintahan Jokowi tercatat kondisi parah hampir di segala bidang baik ekonomi, politik, budaya, maupun agama. Sulit menyebut adanya prestasi dari kinerja kepemimpinannya.
Pandemi Covid-19 sebagai musibah pun masih dijadikan lahan untuk menggerus uang negara melalui peraturan perundang-undangan yang berbau rekayasa.
KAMI nampaknya bukan untuk “kami” tetapi untuk kita. Kita sebagai rakyat yang merasa tersumbat aspirasi oleh hegemoni, oligarkhi, atau tirani.
Para tokoh yang berhimpun dalam koalisi sebagian besar diantaranya adalah para senior yang berkategori “selesai dengan urusan dirinya” artinya memiliki spirit pengabdian penuh untuk mengkontribusikan sisa usia bagi kemashlahatan rakyat, bangsa, dan negara.
Bagi suatu perubahan ke arah yang lebih baik, kekuatan infrastruktur politik tentu menentukan.