Eramuslim.com – Menjadi sosok yang memiliki karakter pembeda serta oposan seperti Fahri Hamzah sudah pasti menarik perhatian sejumlah pihak
Ibarat magnet, karakter seperti Fahri Hamzah yang berani bicara apa adanya serta biasa berdiri dalam posisi pembeda, sudah barang tentu menarik untuk ditindaklanjuti
Sofjan Lubis pengamat intelijen dalam sebuah acara diskusi dipasar minggu, memberi sedikit gambaran, bahwa menjadi satu sosok yang berkarakter seperti Fahri Hamzah tentu bukan hal yang mudah, satu sisi harus siap menjadi magnet perhatian, disisi yang lain harus pula siap diikuti dan diawasi untuk dicari titik lemahnya
Karakter penuh magnet, menarik sejumlah pihak termasuk bagian dari kekuatan intelijen untuk dicari celah membungkamnya atau mengkerdilkan kemampuan daya jelajah pemikirannya
Fahri Hamzah dalam waktu singkat sudah mampu menjadi penggerak istilah ngopi dan revolusi, ribuan anggota yang kini tergabung dalam F4RIVOICE menjadi pioneer untuk ditiru oleh acara-acara sejenis lainnya yang dilakukan oleh para calon pemimpin lainnya di negeri ini
Membungkam sosok yang memiliki karakter pembeda dan oposan seperti Fahri Hamzah adalah dengan cara memisahkan dari kekuatan besar nya, dalam sebuah kajian strategik karakter seperti Fahri Hamzah akan menjadi berbahaya ketika berada dalam sebuah gerbong gerakan perubahan
Karena kemampuannya menarik layaknya magnet, serta kemampuannya dalam menghimpun gerakan revolusi perubahan