Eggi Sudjana: Ritual Klenik IKN Nusantara Mengundang Azab Allah SWT

Saya teringat, pada musibah gempa dan tsunami yang meluluhlantakkan Kota Palu beberapa tahun lalu.

Sebelum terjadi gempa dan tsunami dahsyat, kota Palu mengadakan Festival Palu Nomoni yang didalamnya menghidupkan kembali ritual balia yang dihadirkan dalam festival tersebut. Tak lama setelah ritual musrik ini diadakan, kota Palu dilanda gempa dan disapu Tsunami.

Kalau dahulu Jokowi mengadakan ritual kendi untuk mobil Esemkanya, dampaknya sampai hari ini mobil Esemka tetap gaib bahkan Pentil mobil Esemkanya tdk terlihat ,apalagi keseluruhan body mobilnya Tidak wujud dalam realita, kata Jokowi sudah ada yang pesan 6000 unit .

Dalam kasus IKN, kalau ritual kendi ini akan menjadikan proyek IKN batal, saya setuju saja pembatalannya. Sebab, proyek IKN ini banyak ditentang oleh masyarakat dan segenap tokoh nasional bahkan sudah ajukan JR ke MK .

Namun, yang saya khawatirkan RITUAL   MYSYIRIK  kendi nusantara  ini akan mengundang azab ALLOH  SUBHANNAHU WA TA ALA  Akan menjadikan Kota IKN yang baru mengalami bencana dahsyat seperti yang dialami oleh kota Palu, ini yang benar-benar saya khawatirkan , BACALAH SURAT AL AN AaM ( 6 ) Ayat 65 : Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

قُلْ هُوَ الْقَا دِرُ عَلٰۤى اَنْ يَّبْعَثَ عَلَيْكُمْ عَذَا بًا مِّنْ فَوْقِكُمْ اَوْ مِنْ تَحْتِ اَرْجُلِكُمْ اَوْ يَلْبِسَكُمْ شِيَـعًا وَّيُذِيْقَ بَعْضَكُمْ بَأْسَ بَعْضٍ ۗ اُنْظُرْ كَيْفَ نُصَرِّفُ الْاٰ يٰتِ لَعَلَّهُمْ يَفْقَهُوْنَ

qul huwal-qoodiru ‘alaaa ay yab’asa ‘alaikum ‘azaabam ming fauqikum au ming tahti arjulikum au yalbisakum syiya’aw wa yuziiqo ba’dhokum ba-sa ba’dh, ungzhur kaifa nushorriful-aayaati la’allahum yafqohuun

“Katakanlah (Muhammad), “Dialah yang berkuasa mengirimkan azab kepadamu, dari atas atau dari bawah kakimu atau Dia mencampurkan kamu dalam golongan-golongan (yang saling bertentangan) dan merasakan kepada sebagian kamu keganasan sebagian yang lain.” Perhatikanlah, bagaimana Kami menjelaskan berulang-ulang tanda-tanda (kekuasaan Kami) agar mereka memahami(nya).”

(QS. Al-An’am 6: Ayat 65) .

Semestinya, Presiden bekerja berdasarkan amanat konstitusi, perintah UU. Bukan berdasarkan amanat dukun dan perintah paranormal. Indonesia telah mengalami banyak musibah, jangan ditambah musibah ini dengan azab ALLOH SWT yang akan datang, dengan membuat ritual yang mengarah kepada kemusrikan. [faktakini].