Eramuslim.com – Pasangan Prabowo-Sandi ibarat marriage made in heaven, perjodohan di surga, dan Jokowi-Ma’ruf ibarat forced marriage, perjodohan paksa.
Pasangan Prabowo-Sandi adalah Dwitunggal baru, dan Jokowi-Ma’ruf akan menjadi pasangan Dwitanggal.
Tiap zaman ada tokohnya, dan tiap tokoh ada zamannya. Begitulah gambaran Sandiaga Uno. Ia muncul seperti wabah yang menjalar dengan cepat dan menjadi simbol politisi era baru, era digital dan milenial.
Sandiaga Uno adalah politisi yang mendekonstruksi citra politisi yang elitis, kaku, dan jauh. Sandi adalah antitesa. Ia populis, lentur, dan dekat. Sandi juga mendekonstruksi politisi yang sarat dengan pencitraan dengan memanipulasi media. Sandi riil, nyata, dan terjangkau.
Cobalah lihat bagaimana rata-rata politisi kita yang sekarang berada pada posisi-posisi strategis. Mereka umumnya datang dari kalangan kelas menengah, atau kelas bawah ekonomi, yang menikmati mobilitas sosial karena pendidikan. Sebagian mereka menjadi aktivis lalu bergabung dalam partai politik, sebelum mendapat kesempatan untuk menduduki posisi elite.