Dahlan Iskan: Dokter d’Lois

Eramuslim.com – SAYA lagi membayangkan: bagaimana jalannya pemeriksaan polisi atas dr Lois Owien itu. Kemarin. Pasti penuh dengan istilah kedokteran, obat, virus, jenis penyakit, dan seterusnya.

Mungkin membuat berkas pemeriksaannya juga lama: harus menyebut nama-nama obat yang ejaannya harus benar. Juga mengenai kegunaan obat-obat itu. Lalu kombinasinya.

Belum lagi polisi, yang memeriksa itu, menganggap dr Lois sebagai orang apa: sebagai orang yang menderita gangguan jiwa atau sebagai ilmuwan waras.

Yang jelas dr Lois orang yang pintar. Setidaknya lebih pintar dari saya. Dia juga terlihat sebagai orang yang haus belajar. Dari podcast terbarunyi dia terkesan mengikuti banyak jurnal kedokteran internasional.

Dia juga terlihat merasa sering diremehkan –yang mungkin ikut mengganggu kejiwaannyi. Misalnya karena dia belum punya keahlian sebagai dokter spesialis.

Dia memang memilih mendalami spesialisasi yang dianggap bukan bagian dari ilmu kedokteran: masalah hormon antipenuaan.