Hadits yang menceritakan tentang pengusiran Bani Qainuqa dari Madinah termaktub di ash-Shahihain. Menurut berbagai riwayat yang mengisahkan pengepungan ini, orang-orang Yahudi yang diusir itu adalah para pengikut dan pendukung Abdullah ibn Ubay ibn Salul.
Mereka terdiri atas orang-orang Yahudi yang sangat pemberani. Ketika mereka mulai memperlihatkan permusuhan dan kedengkian terhadap Islam, Rasulullah khawatir mereka akan melakukan pengkhianatan. Beliau pun memutuskan untuk mengakhiri perjanjian dengan Yahudi Bani Qainuqa’ secara terang-terangan.
Tindakan itu sejalan dengan firman Allah, “Dan jika kamu khawatir akan (terjadinya) pengkhianatan dari suatu golongan, maka kembalikanlah perjanjian itu kepada mereka dengan cara yang jujur. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berkhianat.” (QS Al Anfal: 58). ***[]