Eramuslim.com – Wapres Jusuf Kalla tidak peduli dan tidak mau ambil pusing atas protes dan penolakan kenaikan BBM yang dilakukan para mahasiswa dan aktivis. Baginya, di Indonesia, protes semacam itu sudah biasa.
“Di Indonesia ini apa saja diprotes. Naik sedikit diprotes,” ucap JK, sapaan Jusuf Kalla, usai menghadiri acara donor darah yang digelar Taruna Merah Putih dan Palang Merah Indonesia di Bundaran HI (29/3).
Menurut JK, turun naiknya harga BBM saat ini tidak akan membingungkan masyarakat. Soalnya, sudah dijelaskan bahwa BBM untuk jenis solar diberlakukan subsidi tetap yaitu Rp 1.000 per liter. Jadi, kalau harga minyak dunia berubah, harga BBM juga berubah, bisa naik-bisa turun.
“Saya kira ndak (membingungkan). Pertamax kan selalu begitu (naik turun),” jelasnya.
Kebijakan ini, lanjut JK, diambil agar APBN tidak tersedot dengan subsidi BBM. “Kita ingin pembangunan lebih banyak. Kalau nggak ada uang negara gimana bisa bangun jalan, rumah sakit, dan sekolah. Maka ditetapkan tetap. Kalau naik harga ya naik juga itu, kebijakan yang diambil,” tandasnya.(rz)
