Menanggapi hal tersebut, Aktivis Dakwah, Hilmi Firdausi mengecak tindakan serta perilaku dari sang pria yang telah menjelek-jelekan Nabi Muhammad di media sosial Twitter.
“Menghina Rasulullah, lalu menghina dzurriyahnya…,” cuit Hilmi, sebagaimana dikutip PosKota.co.id dari akun Twitter pribadinya (@Hilmi28).
Hilmi heran dengan semakin maraknya orang-orang yang menghina Nabi Muhammad SAW besrta keturunnanya, padahal Indonesia sendiri sebagai negara yang mempunyai sila Ketuhanan Yang Maha Esa.
“Yg seperti ini knpa tumbuh subur di negeri Berketuhanan Yang Maha Esa ini yaa?!” tambahnya. [Poskota]