Wanita Belia HIV Ini Akui Tularkan pada Banyak Pria Penzina selama 7 Bulan

eramuslim.com – Seorang wanita Thailand membuat pengakuan di media sosial bahwa dia telah tidur dengan banyak pria selama tujuh bulan terakhir. Yang mengejutkan, perempuan berstatus pelajar tersebut ternyata adalah penderita HIV.

Melalui pengakuannya, wanita tersebut mengaku tidak pernah membeberkan penyakitnya kepada pria mana pun yang ditemuinya.

Wanita itu mengatakan kepada publik bahwa dia merasa bersalah atas apa yang telah dia lakukan dengan menjebak banyak pria agar menidurinya selama waktu itu. Karena itulah ia menyarankan semua yang pernah bersamanya untuk segera memeriksakan kesehatan.

Awalnya ia ragu muncul ke publik untuk menceritakan hal ini semua. Akhirnya dia memberanikan diri untuk berbicara dan menjelaskan kenapa ia berbuat demikian.

Ia mengatakan saat ini dia di semester kedua kuliah. Dan mengakui telah melakukan hal keji ini sejak bulan April tahun ini akibat kegalauan dalam dirinya.

“Saya mulai berpesta dan tidur dengan banyak pria sejak bulan April. Saya berpesta karena ingin menyembuhkan patah hati saya. Yang menghantui saya adalah saya mengidap HIV positif sejak lahir,” ujarnya dikutip laman Thethaiger.

“Aku kasihan pada pria yang pernah berhubungan intim denganku. Maafkan aku. Seandainya aku tidak ada di dunia ini,” kata ujarnya penuh sesal.

Wanita tersebut menambahkan, ia juga berharap agar semua pria yang menidurinya tetap sehat dan tidak tertular HIV seperti dirinya.  “Maafkan saya. Saya ingin melarikan diri dari suatu tempat yang jauh. Saya ingin menjadi seorang bhikkhu. Saya ingin menarik diri dari dunia,” ujarnya.

Wanita itu pun menjelaskan bahwa pria -pria ini, bagaimanapun, akan memiliki istri dan anak -anak di masa depan. Dia tidak ingin terus menularkan HIV kepada mereka.

Dia mengakui sebenarnya sedang dalam masa pengobatan HIV nya. Sayangnya ia tetap tidak bisa berhenti banyak minuman beralkohol, yang mengakibatkan terus memperburuk penyakitnya.

Beberapa netizen menemukan cerita ini sangat menakutkan. Seorang pengacara Thailand yang terkenal, Ronnarong Kaewphet, mengatakan dia tidak tahu apakah cerita itu benar atau palsu, tetapi dia dapat merekomendasikan bahwa siapa pun yang telah menjadi korban kejadian ini dapat mengajukan gugatan terhadapnya.

Menurut pengacara, pasien dengan HIV atau penyakit menular lainnya yang dengan sengaja menyebarkan penyakit kepada orang lain dapat didakwa dengan percobaan pembunuhan. Sayangnya, kasus seperti itu tidak pernah diajukan ke pengadilan Thailand. (sumber: Hidayatullah)

Beri Komentar