eramuslim.com – Beredar video viral yang memperlihatkan seorang ibu-ibu di depan Amien Rais menyerukan kepada warga untuk bunuh Jokowi.
Dalam video itu, tampak ibu-ibu tersebut sedang berorasi di sebuah acara diskusi bertajuk Silaturahmi Antar Tokoh Parlemen Perubahan Jelang 20 Oktober 2024″ yang dihadiri oleh mantan Ketua MPR, Amien Rais
“Yang kami cintai Bapak Amien Rais dan seluruh sahabat-sahabat kami yang hadir hari ini,” kata ibu-ibu itu memuali orasinya, dikutip terkini dari unggahan akun Instagram @manaberita, Selasa, 8 Oktober 2024.
Ia pun lalu mengajak para peserta yang hadir di acara itu untuk ikut berperang melawan pemerintah.
“Ketahuilah genderang perang sudah dibunyikan, kita harus siap untuk ikut berperang,” ungkapnya.
Menurut ibu-ibu yang mengenakan jilbab tersebut, Presiden Jokowi adalah musuh nyata masyarakat Indonesia dan pengkhianat bangsa.
“Saudaraku, Allah sudah mengingatkan kepada kita bahwa musuh nyata di Indonesia ini adalah pengkhianat bangsa yang bernama Jokowi,” ucapnya.
Maka dari itu, ia mengajak para peserta di acara itu untuk menangkap dan memasukkan Jokowi ke dalam sel penjara.
“Siap menangkap Jokowi? Siap masukkan penjara Jokowi?,” ujar ibu-ibu itu dan dijawab ‘siap’ secara serempak oleh peserta acara tersebut.
Selanjutnya, perempuan tersebut membacakan surat dalam ayat Alquran yang menyebut terkait peperangan
Dia pun lalu menyerukan kepada para peserta di acara itu untuk membunuh Presiden Jokowi yang menurutnya telah dihinakan oleh Allah SWT.
“Bunuh Jokowi! Siap kita bunuh Jokowi! Masukkan dia dalam penjara dan seumur hidup dia dihinakan oleh Allah SWT,” ucapnya.
Lebih lanjut, wanita paruh baya itu kembali menyerukan kepada masyarakat untuk berperang melawan pemerintahan Jokowi.
“Saudaraku sekalian, perang sudah dipanggil dan Allah sudah menjanjikan kepada kita, sudah dibeli nyawa dan harta kita oleh Allah dengan surganya. Siap kita menerima surga dari Allah?,” tanyanya kepada peserta acara dan dijawab ‘siap’ oleh para peserta.
Pada akhir orasinya, ibu-ibu yang menyerukan bunuh Jokowi tersebut mengaku siap mati syahid demi melawan Jokowi.
“Saya siap mati syahid. Saya sedih melihat aset kita sudah habis, anak cucu kita tidak kebagian. Kalau tidak sekarang kita bangkit, kalau tidak sekarang kita lawan penjajah dalam negeri kita sendiri, kita akan gigit jari. Anak cucu kita nanti akan sengsara,” ujarnya.
(Sumber: Terkini)