eramuslim.com – Aksi seorang oknum polisi muda yang memainkan sirine kendaraan dinas di tengah kemacetan menjadi viral di media sosial.
Dalam video berdurasi singkat yang diunggah akun Instagram @wargagadingserpong.gs, terlihat seorang polisi berpangkat Brigadir Polisi Dua (Briptu) dengan sengaja menekan tombol sirine berulang kali, bukan untuk keperluan darurat, melainkan hanya untuk bersenang-senang.
Perilaku tersebut diduga dilakukan di tengah kemacetan dengan tujuan agar pengguna jalan memberinya ruang untuk melintas.
“Serius kita di-tot-tot-in cuma buat bikin beliau nyengir?” demikian narasi dalam unggahan tersebut, dikutip pada Jumat, 24 Januari 2025.
Video itu menuai banyak kritik dari warganet yang menyayangkan tindakan tidak profesional tersebut, mengingat aturan penggunaan sirine sudah diatur secara jelas dalam peraturan lalu lintas dan hanya diperbolehkan dalam keadaan darurat.
“Ini sirine bukan mainan, mas. Tolonglah lebih profesional!” tulis seorang warganet.
“Wajar sin, namanya bocah SMA dikasih pangkat dan seragam,” celetuk komentar lain.
“Pendidikan cuma 6 bulan berharap jadi manusia yang bermanfaat,” timpal warganet lain.
“Sampai kapan mental seperti ini ada di institusi cokelat? Bikin malu,” tambah komentar lainnya.
Aturan Penggunaan Sirine
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, sirine hanya boleh digunakan oleh kendaraan tertentu, seperti ambulans, pemadam kebakaran, dan kendaraan dinas polisi, serta hanya dalam situasi darurat. Penggunaan sirine di luar keperluan resmi dianggap sebagai bentuk pelanggaran.
(Sumber: Viva)