eramuslim.com – Komika, Pandji Pragiwaksono membagikan pesan WhatsApp (WA) bernada ancaman yang masuk ke ponselnya dari seseorang dengan foto profil berseragam TNI bernama Peter.
Pesan WA tersebut dibagikan Pandji melalui akun X (Twitter) pribadinya pada hari Kamis, 22 Agustus 2024 sekitar pukul 10.14 WIB.
“Tolong infoin Pak Peter, Pandji-nya lagi sibuk,” demikian caption unggahan, dikutip Kamis siang.
Tolong infoin Pak Peter, Pandji-nya lagi sibuk. pic.twitter.com/bVBhKmlDvV
— Pandji Pragiwaksono (@pandji) August 22, 2024
Dalam pesan tersebut tampak, sejak pukul 10.03 hingga 10.08 WIB, Peter terus menghubungi Pandji. Dia juga mengirim pesan teks meminta sang komika datang ke kantor Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.
“Pandji mohon datang ke kantor Bareskrim. BACA PESAN INI,” demikian bunyi pesan tersebut.
Sontak, unggahan Pandji tersebut langsung dipenuhi berbagai reaksi warganet di kolom komentar.
“Bareskrim bukanya Polisi ya? kok pake baju tentara pak peter?,” komentar salah seorang warganet.
“Bareskrim tapi fotonya tentara wkwkwkwkwkwk,” celetuk warganet.
Sebagai informasi, Pandji merupakan salah satu pesohor yang ikut menyuarakan ‘Peringatan Darurat’ sebagai respons terhadap sikap DPR yang langsung menggelar rapat pembahasan revisi Undang-undang Pilkada sehari setelah Mahkamah Konstitusi (MK) keluarkan putusan ihwal syarat pencalonan calon kepala daerah.
Pandji merupakan pesohor yang memiliki kedekatan dengan Anies Baswedan. Dia sempat tergabung dalam tim sukses Anies di Pilkada DKI Jakarta 2017 silam.
Dengan adanya keputusan Baleg DPR yang menafikkan Putusan MK Nomor 60/PUU-XXII/2024 membuat peluang Anies dan PDI Perjuangan untuk berlaga di Pilkada Jakarta 2024 makin kecil.
(Sumber: Viva)