Viral Baliho Kambing Berjilbab Dinilai Lecehkan Perempuan, Ini Penjelasan Rabbani

Eramuslim – Baru-baru ini, label busana Islam Indonesia, Rabbani, sedang hangat diperbincangkan masyarakat. Pasalnya, label fesyen Indonesia itu telah memasang baliho yang kontroversial di Gerbang Tol exit Pasteur menjelang Idul Adha tahun ini.

Iklan tersebut menjadi kontroversial menjelang Idul Adha sebab menampilkan seekor kambing yang mengenakan jilbab dengan kalimat. “Korban tu ga wajib, yang wajib itu berhijab,” beserta logo Rabbani yang terpampang nyata di sebelahnya.

Tak hanya itu, gambar kepala kambing yang berjilbab merah muda dengan pose menjulurkan lidah pun menuai kritik warganet. Beberapa orang menilai gambar tersebut sebagai bentuk pelecehan.

Dengan cepat, foto itu pun viral di Twitter hingga membuat netizen marah. Seperti sebagai berikut:

“Benarkah Toko Busana Muslim RABBANI membuat iklan seperti ini? Jika ya, TBM. RABBANI sudah MELECEHKAN: 1. Jilbab dan 2. Perempuan. Gambar iklan ini mengatakan bahwa jilbab untuk kambing dan perempuan seperti kambing! Ini keterlaluan! KURANG AJAR SEKALI! Saya serukan #boikot_RABBANI” tulis pemilik akun Twitter @Ayang_Utriza.

Terkait hal tersebut, pihak dari brand muslim Rabbani pun angkat bicara. Direktur Sales and Marketing Rabbani Nandang Komara, mengatakan, konten iklan tersebut memang benar dibuat oleh Rabbani. Namun pihaknya tidak ada niat untuk melecehkan siapapun, justru ingin mengingatkan masyarakat bahwa muslimah wajib berhijab.

”Kami tegaskan bahwa benar, konten iklan tersebut adalah milik kami. Tapi untuk menjaga dan menghargai menghargai perbedaan opini di tengah masyarakat, iklan tersebut sudah kami ganti dengan konten yang lain,” kata Nandang dalam siaran persnya, Kamis, (8/8).

Mengenai stigma penggunaan gambar kambing berhijab sebagai pelecehan terhadap Islam, menurutnya, pihak yang mengangkat isu hewan beratribut Islam bukan hanya Rabbani.