Eramuslim.com – Hari ini sudah memasuki hari ketiga bulan Oktober 2015. Namun belum ada tanda-tanda perekonomian Indonesia akan membaik. Malah nilai Dolar sempat menyentuh angka 14.800 Rupiah. Padahal beberapa waktu yang lalu, Presiden Joko Widodo pernah mengatakan perekonomian Indonesia akan meroket di bulan September.
“Pertumbuhan ekonomi di semester satu itu kira-kira 4,7 mentok. Semester dua mulai merangkak naik karena serapan APBN dan APBD. Karena memang bergeraknya mulai Juni, Juli, nanti mulai meroket itu September. Nopember mulai gini…,” kata Jokowi sambil menggerakkan tangan ke atas menunjukkan analogi pertumbuhan tegak lurus.
Namun hal ini saat pertengahan September lalu dibantah oleh Jokowi. Dia bilang tidak pernah mengatakan ekonomi akan meroket bulan September. Walau ada videonya, orang ini masih saja ngeles seolah rakyat Indonesia buta dan tuli, serta tidak punya otak.
Berikut video wawancaranya atau klik link di sini.