Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) telah mengamati posisi hilal untuk menentukan awal Ramadan 1434 H. Hasil penelitian Lapan menunjukkan awal puasa jatuh pada hari Rabu (10/7/2013).
“Menurut pengamatan kami, 1 Ramadan jatuh pada tanggal 10 Juli,” ujar peneliti Lapan, Thomas Djamaluddin di Kantor Kementerian Agama RI, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (8/7).
Thomas mengatakan, Lapan telah menyebar 33 titik pengamatan di seluruh Indonesia. Dari ke 33 titik tersebut belum terlihat penampakan hilal (bulan sabit).
“Bagian timur Indonesia yang harusnya saat ini sudah terbenam belum terlihat penampakan hilal,” terang Thomas.
Menurutnya kalaupun saat ini hilal dapat dilihat, posisinya kurang dari 1 derajat. Sementara ketentuan permulaan Ramadan posisi hilal di atas 2 derajat.
“Jadi tidak mungkin ditetapkan 1 Ramadan hari ini,” ujarnya.
Namun ia menyerahkan keputusan penentuan awal Ramadan dalam sidang isbat. Saat ini sidang isbat yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama baru saja dimulai. (Detik/KH)