Eramuslim.com – Dalam rangka memperingati 13 tahun tragedi gempa dan tsunami di Aceh, pemerintah kota menggelar zikir dan tausiah internasional. Pada kesempatan ini. Ustaz Abdul Somad akan mengisi tausiah yang dipusatkan di Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh.
Zikir dan tausiah ini dimulai setelah melaksanakan salat Isya berjamah, Selasa malam (26/12) pada pukul 20.00 WIB. Pada zikir kali ini ikut serta sejumlah ulama lainnya dari beberapa negara di Asia. Seperti Habib Novel Alaydrus, Tgk H Nuruzzahri (Waled NU) serta ulama dari Malaysia, Thailand, Yaman dan Brunei.
Ketua Panita Zikir Internasional 13 Tahun Tsunami Aceh, Muhammad Belia mengatakan kabar kedatangan Ustad Abdul Somad ke Aceh sedikit mendadak. Pasalnya agenda awal yang telah ditetapkan untuk menghadirkan dai kondang itu dibatalkan karena jadwal penuh.
“Karena kejadian pengusiran saat hendak ingin mengisi acara di Hong Kong, maka beliau langsung memberikan kabar ke kita bahwa akan menghadiri peringatan tsunami di Aceh,” katanya Selasa (26/12).
Tiba di Aceh, Ustad Abdul Somad akan mengisi tiga acara yaitu pertama melakukan pertemuan silaturahmi bersama seluruh Ulama Aceh di salah satu pondok pesantren kawasan Lhueng Bata Banda Aceh, kemudian mengisi tausiah serta mengikuti zikir di komplek Taman Ratu Safiatuddin, kemudian pagi harinya pukul 04.00 WIB, salat Qiyamul Lail di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh.
“Tiga acara yang akan diisi beliau di Aceh berharap seluruh masyarakat Aceh dapat menghadiri peringatan 13 tahun tsunami ini,” katanya.
Sementara itu, untuk persiapan menjelang perhelatan zikir dan doa bersama memperingati 13 tahun tsunami sudah berjalan 90 persen. Kata Muhammad kegiatan ini merupakan agenda tahunan pemerintah Aceh di bawah di Dinas Syariat Islam.(kl/mdk)