Unjukrasa Hizbut Tahir Indonesia Sambut Kedatangan Menhan AS

Kedatangan Menteri Pertahanan AS Donald Rumseld, disambut aksi unjukrasa ratusan orang yang tergabung dalam DPP Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Mereka menggelar aksi penolakan segala bentuk intervensi AS terhadap Indonesia, di depan Kantor Duta Besar Amerika Serikat Jakarta, Rabu (7/6).

Ketua DPP HTI M. Al-Khathath menegaskan, AS sudah mulai merubah strategi penjajahannya, dari penjajahan secara fisik menjadi penjajahan secara ekonomi dan penjajahan tersebut dilakukan di Indonesia.

"Kita menentang penjajahan yang dilakukan oleh AS, juga tindakan eksploitasi sumber-sumber minyak di Irak, " tegasnya.

Dirinya mengingatkan Pemerintah Indonesia agar segera melepaskan diri dari hegemoni AS, yang jelas-jelas berupaya membuat jebakan dengan memberikan pinzaman pada Indonesia. Dirinya mencurigai kedatangan Menhan AS, terkait dengan rencana pembebasan Abu Bakar Ba’asyir yang telah dijadikan korban kampanye AS dalam perang melawan terorisme.

Dalam aksi itu, peserta membawa poster dan spanduk yang bertuliskan. ‘AS The real Teroris, Amerika segera keluar dari Irak.’ Aksi damai ini dikawal oleh aparat kepolisian dan tidak mengganggu arus lalu lintas di sekitar kandtor kedutaan AS di jalan Merdeka Selatan. (novel/travel)