Ulama se-Jawa Barat sepakat untuk mengadakan penggalangan solidaritas terhadap pembebasan Masjid Al-Aqsha Palestina dari penjajahan Zionis Israel . Demikian rekomendasi sidang Seminar Internasional Al-Aqsha Haqquna yang diselenggarakan Jama’ah Muslimin (Hizbullah) Wilayah Jawa Barat di Gedung Wahana Bakti Pos Bandung , Sabtu (1/11).
Sekjen Forum Ulama dan Umat Islam Jawa Barat, Hedi Muhammad SH, pada seminar bertema “Aksi Nyata Mengembalikan Masjid Al-Aqsha ke Pangkuan Muslimin” itu menyatakan, penggalangan solidaritas umat Islam terhadap kondisi Masjid Al-Aqsha yang dinodai Zionis Israel adalah tanda keimanan seorang muslim.
“Umat Islam yang tidak peduli terhadap Masjid Al-Aqsha sebagai kiblat pertama umat Islam dan tempat isra mi’raj Nabi Muhammad SAW, patut dipertanyakan keimanannya,” tandasnya di depan sekitar 1.200 peserta dari unsur ulama, cendekiawan, tokoh masyarakat, pimpinan pesantren, takmir masjid, wartawan, mahasiswa, dan masyarakat.
Aksi nyata solidaritas umat Islam terhadap pembebasan Al-Aqsha dikoordinir oleh Kelompok Kerja Al-Aqsha (Al-Aqsha Working Group) yang bertugas mensosialisasikan hasil-hasil seminar ke seluruh elemen dan lapisan umat sampai ke daerah-daerah, memobilisasi dana, membangun jaringan kerjasama dan menggalang dukungan sejuta tanda tangan bagi pembebasan Al-Aqsha.
Pembina Working Group, Abdurrahman Sony Sugema,MBA menambahkan, setidaknya 100 ulama dan wartawan asal Jabar akan diberangkatkan ke Masjid Al-Aqsha tahun depan untuk shalat berjama’ah di sana.
“Al-Quran terutama surat Al-Isra ayat pertama dan hadits Nabi tentang ziarah ke Al-Aqsha menunjukkan pentingnya umat Islam memuliakan dan memakmurkan Masjid Al-Aqsha hak milik umat Islam secara berjamaah,” ujarnya.
Tampil sebagai pembicara, Mr. Taher Hamad (Sekretaris Duta Besar Palestina untuk Indonesia), Syaikh DR Mahmoud Al-Khatib (Ketua Divisi Luar Negeri Al-Quds Institution Yaman), Syaikh DR Suud Abu Mahfudz (Pemred Majalah Sabil Jordania), DR Datok Abdul Ghani Shamsudin (Presiden Sekretariat Ulama Asia Tenggara Malaysia), DR Budi Darmawan (Staf Ahli Menteri Negara Pemuda dan Olahraga), Ferry Nur (Sekjen Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina, Dewan Redaksi Eramuslim.com), Prof. DR. Saleh Al-Katiri (Dewan Imaamah Jama’ah Muslimin (Hizbullah)), KH Yakhsyallah Mansur,MA (Mudir Am Ma’had Shuffah Hizbullah Al-Fatah Bogor).
Beberapa ulama Jabar turut hadir sebagai pembicara dan pembahas, di antaranya KH DR Miftah Farid (MUI), Hedi Muhammad SH (FUUI), Fahmi Lukman,M.Hum (HTI), Husen At-Tamimi (Al-Irsyad Al-Islamiyah), KH Bukhari Muslim (DMI), Ihsan Setiadi Latief (Persis), Taufik Ridha (Pengamat Tmur Tengah), KHA Hidayat Saeroji (Amir Majelis Dakwah Jama’ah Muslimin (Hizbullah).