UAS hingga UAH Dikabarkan Bakal Dipanggil sebagai Saksi Ahli Terkait Al-Zaytun

eramuslim.com – Ketua DPP Forum Advokat Pembela Pancasila (FAPP), Ihsan Tanjung sebagai pelapor kembali mengunjungi Bareskrim Polri menjelang pemeriksaan pimpinan Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang sebagai terlapor, Senin (3/7).

Untuk diketahui, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang telah secara resmi dilaporkan ke Bareskrim Polri. Laporan ini telah terdaftar dengan nomor LP/B/163/VI/2023/SPKT/BARESKRIM POLRI.

“Kami sebagai pelapor dipanggil oleh penyidik Bareskrim Mabes Polri untuk memberikan bukti-bukti tambahan. Dan barusan saya sudah kasih ada 10 bukti tambahan dalam bentuk video rekaman,” kata Ihsan kepada wartawan di Gedung Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (3/7).

Selain menyerahkan bukti memperkuat laporan dugaan penistaan agama Panji, kata Ihsan, penyidik juga telah melakukan pemeriksaan terhadap pihaknya, Majelis Ulama Indonesia (MUI), sampai beberapa saksi ahli.

Bahkan, Ihsan membocorkan adanya saksi dari kalangan penceramah kondang yang bakal dipanggil penyidik sebagai saksi ahli. Seperti Ustaz Adi Hidayat, Ustaz Abdul Somad, sampai Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya.

“Katanya akan panggil UAS juga dipanggil, kemudian kabarnya Adi Hidayat juga kemudian kabarnya Abah Luthfi juga dipanggil,” ujarnya.

“Dari keterangan yang kami berikan, nanti ada berapa ahli yang kita rekomendasikan,” tambah dia.

Sekedar informasi jika hari ini penyidik telah menjadwalkan bakal memeriksa Panji Gumilang terkait dugaan penistaan agama. Namun sampai dengan Pukul 12.27 WIB belum terlihat Panji datang ke penyidik.

“Iya nanti siang saya akan menambahkan lagi, karena saya terputus ada rombongan Panji, kami nanti siang akan lanjut lagi gitu,” sambungnya.

Sebelumnya, Bareskrim Polri telah melayangkan surat pemanggilan terhadap Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun Panji Gumilang. Guna menjalani pemeriksaan terhadap kasus dugaan penistaan agama, Senin (3/7) hari ini.

“Yang bersangkutan kita undang jam 9-10 WIb untuk klarifikasi,” kata Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro saat dikonfirmasi.

Klarifikasi kepada Panji rencananya dilakukan dalam kapasitasnya sebagai saksi terlapor pada kasus tersebut. Namun demikian, belum ada kepastian konfirmasi terhadap kedatangan Panji.

“Belum ada konfirmasi kehadiran,” katanya.

 

(Sumber: Merdeka)

Beri Komentar

1 komentar