SEMARANG – Penyelenggaraan ajang Miss World yang akan digelar di Bali dan Jakarta pada tanggal 8 September 2013 mendatang mendapatkan penolakan dari berbagai kalangan seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI), Hisbut Tahrir Indonesia (HTI) dan lainnya.
Penolakan juga datang dari Koordinator Wilayah PII Wati Pelajar Islam Indonesia (PII) Jawa Tengah, mereka melakukan penolakan dengan menyurati secara terbuka kepada Ibu Negara Ani Yudhoyono dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari.
Koordinator Wilayah PII Wati Pelajar Islam Indonesia (PII) Jawa Tengah Nurul Huda Zaen mengatakan keberlangsungan Miss World justru telah memperbudak kaum perempuan dengan predikat cantik, karena menurutnya cantik memiliki makna yang relatif disetiap negara.
“Bagaimanapun Miss World tidak bisa dilepaskan dari dua kata yakni ‘cantik’ dan ‘uang’. Cantik memiliki makna yang relatif di setiap negara. Ketika dipaksakan, kaum hawa bisa diperbudak oleh predikat cantik yang sangat sempit. Sehingga mereka tak sadar bahwa selama ini mereka telah dieksploitasi” kata Huda Selasa (3/9).
Dalam suratnya PII Wati Jawa Tengah meminta kepada Ibu Negara untuk untuk menolak kontes ratu sejagat tersebut, sehingga tidak berdampak negatif terhadap pendidikan dan kebudayaan putri-putri di bumi pertiwi.
“Ibu Ani Yudhoyono dan Ibu Linda Amalia Sari, tentang “Ratu Sejagat” itu, apakah saya juga harus kabarkan kepada pelajar-pelajar putri? Mereka sedang asyik belajar tentang jati diri seorang remaja. Mereka mencari-cari sosok idola sebagai panutan hidup masa depan. Betapa mereka terlihat sangat giat belajar dan bekerja keras demi cita-cita. Apakah harus mereka tahu bahwa cantik (hal yang mereka inginkan) adalah tentang tubuh indah untuk dipamerkan? Bagaimana ini?,”demikian bunyi tulisan dalam surat terbuka tersebut.
Rencananya, Surat tersebut akan dikirimkan melalui Pos yang di alamatkan ke Istana merdeka dan Kantor kementrian Pemberdayaan dan perlindungan Anak di Jakarta pada Rabu (4/9). Selain itu juga akan dirim melalui Email.
Departemen Media PW PII Jateng