Eramuslim.com -Aksi umat untuk solidaritas terhadap Partai Bulan Bintang (PBB) yang sedang terzalimi oleh penyelenggara pemilu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) disampaikan oleh pimpinan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Ulama (GNPF-U). Aksi itu untuk menolak diskualifikasi KPU terhadap PBB.
“Atas kezaliman yang menimpa Partai Bulan Bintang dalam bentuk bila digagalkannya Partai PBB untuk ikut serta pada Pemilu 2019 oleh KPU, kami para pimpinan GNPF-U menyesalkan tindakan KPU bila sampai terjadi Partai PBB tidak dapat ikut dalam pemilu,” ujar Pimpinan GNPF-U dalam pesan tertulisnya yang diterima Swamedium.com, Kamis (1/3).
Dalam pesan tertulis yang mencantumkan nama Ustadz Yusuf Muhammad M. sebagai Ketua dan KH. M Al Khaththath sebagai Sekjen, disebutkan, agar penyelenggara pemilu tidak melakukan konspirasi penjegalan terhadap PBB terkait peran aktif Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra yang kerap membela Islam dan Ormas Islam.
“Hindarkan dan jangan sampai terjadi konspirasi penggagalan yang dikaitkan dengan peran aktif Ketua Umum PBB Prof.Dr. Yusril Ihza Mahendra yang selama ini ikut aktif memberikan advokasi kepada ormas yang berkaitan dengan penistaan Al Qur an atau agama dan Kriminalisasi para Ulama,” isi pesan tersebut.
Karena itu, GNP-U mengajak para ulama, habaib, dan pimpinan ormas dan lembaga Islam untuk bersama-sama jamaah dan umat Islam pada umumnya, untuk mendatangi pimpinan KPU dan memberikan nasihat dalam amar makruf nahi munkar dan mengoreksi kebijakan KPU tentang kepesertaan Partai Islam PBB dalam pemilu 2019 agar tidak terzalimi.
“Insyaallah kita akan bersama-sama datang ke Kantor KPU Pusat JL. Imam Bonjol No. 32 Menteng, Jakpus. (Jumat, 2/3). Setelah solat jumat sd selesai,” demikian dikutip dari pesan tertulis tersebut.[kk/sw]