Mode ini menggunakan daya yang lebih sedikit, dan cara ini juga lebih praktis daripada harus mengubah kecerahan layar sampai ke setelan terendah.
2. Pilih opsi kunci otomatis paling singkat
Dalam menu pengaturan tampilan pada ponsel, Anda dapat menemukan opsi “Tidur” atau yang serupa (“Kunci Otomatis” untuk iPhone). Pengaturan ini mengatur berapa layar ponsel Anda akan tetap menyala.
Untuk menghemat daya, pilih opsi batas waktu terpendek. Pada kebanyakan ponsel Android, minimum adalah 10 detik, sementara iPhone minimum yang bisa diatur adalah 30 detik.
3. Matikan Bluetooth
Saat ini banyak orang yang suka menggunakan Bluetooth untuk headset handsfree, speaker nirkabel atau pelacak kebugaran.
Namun, bila Anda tidak benar-benar memerlukannya, lebih baik Anda mematikan Bluetooth untuk memperpanjang masa pakai baterai ponsel Anda.
4. Matikan Wi-Fi
Seperti Bluetooth, Wi-Fi ponsel Anda adalah saluran pembuangan baterai yang serius, meskipun kadang-kadang Anda perlu menggunakan koneksi Wi-Fi di rumah atau kantor untuk akses internet dan layanan data lainnya.
5. Matikan layanan lokasi dan GPS
Pengisap baterai besar lainnya adalah aplikasi yang menggunakan data GPS dan Wi-Fi untuk memantau lokasi. Sebagai pengguna, Anda dapat menonaktifkan akses aplikasi ke layanan lokasi.
Caranya, di Setelan>Lokasi, Anda dapat memilih “akurasi tinggi” saat Anda memerlukannya, atau “hemat baterai” bila tidak.
Anda juga sebaiknya lebih bijak mengizinkan untuk mengakses setiap aplikasi. Pemberian terlalu banyak izin ke aplikasi yang tidak pernah Anda gunakan akan menghabiskan baterai Anda tanpa keuntungan.
6. Jangan biarkan aplikasi berjalan di latar belakang
Kemampuan Multitasking — menjalankan lebih dari satu aplikasi — adalah fitur smartphone yang hebat saat ini. Sayangnya, fitur ini juga dapat membakar banyak energi, lantaran setiap aplikasi yang Anda gunakan menggunakan sebagian siklus prosesor di ponsel Anda.
Beberapa aplikasi sangat berat dalam hal pemakaian baterai. Dengan mematikan aplikasi yang sebenarnya tidak Anda gunakan, Anda dapat mengurangi beban kerja CPU secara drastis dan mengurangi konsumsi daya.
Di Android, ketuk tombol multitasking – biasanya yang paling kanan dari ketiga ikon di bagian bawah layar — atau Anda dapat menggesek aplikasi untuk menutupnya.
Di iOS, ketuk dua kali tombol Home sehingga layar multitasking muncul, lalu gesek ke atas untuk menutup aplikasi.
Baik iOS dan Android kini memiliki monitor baterai, jadi Anda dapat memeriksa dengan tepat dan mudah berapa banyak masing-masing aplikasi menggunakan daya.
Kemudian Anda dapat mencopot pemasangan aplikasi atau memastikan Anda berhenti menggunakan aplikasi tersebut saat Anda tidak menggunakannya.
7. Jangan gunakan getar
Anda lebih suka membuat ponsel Anda memberi tahu tentang panggilan masuk dengan bergetar daripada nada dering?
Sayangnya, mode getar memakan daya lebih banyak daripada mode nada dering, karena nada dering hanya membutuhkan selaput mungil di speaker ponsel untuk menghasilkan suara.
Sebaliknya, mode getaran membutuhkan lebih banyak daya untuk membuat seluruh ponsel bergetar.