Sebelumnya, pernah ada pernyataan dari Aliansi Mahasiswa UGM yang menyebut Jokowi sebagai juara umum lomba ketidaksesuaian omongan dengan kenyataan.
Semestinya kritik seperti ini menjadi bahan evaluasi dan introspeksi bahwa sebagai seorang Presiden itu Jokowi harus konsisten dalam bersikap dan mengambil kebijakan.
Masyarakat bisa dan mudah membaca karakter yang dinilai tidak pas dalam memimpin bangsa dan negara. Plin-plan dan mencla-mencle jelas tak disukai. Jangan terlalu banyak wajah dalam melangkah.
William Shakespeare pernah menuliskan dalam naskah dramanya: “Tuhan sudah memberimu satu wajah, dan kau malah membuat satu lagi untuk dirimu sendiri”.
M. Rizal Fadillah
Pemerhati politik dan kebangsaan. [RMOL]