“Kami akan kawal kasus ini. Motifnya apa ini yang harus diungkap polisi karena kejadian ini tidak hanya sekali saja,” kata Ketua PC GP Ansor Sidoarjo, Riza Ali Faizin.
Ali menduga ada skenario dan motif tertentu di balik kasus tersebut, karena tidak mungkin orang yang memiliki gangguan jiwa bisa berbuat hal itu.
“Kami duga ada skenario dan motif tertentu di balik kejadian ini. Kasus ini sepertinya sudah direncanakan. Tidak mungkin orang gila tahu itu kiai atau bukan,” katanya.
Sementara itu, Kiai Tajuddin sudah bisa kembali beraktivitas seperti biasa meski sempat menjalani perawatan dan kepalanya dijahit. Sementara pelaku kini ditahan di Mapolresta Sidoarjo. Sayang, polisi masih bungkam terkait motif pembacokan tersebut. (Inews)