eramuslim.com – Heboh di media sosial (medsos) isu seorang anggota TNI tiba-tiba pingsan diduga gegara melihat penampakan pocong. Kabarnya, prajurit TNI yang pingsan itu baru selesai tugas dan bergegas pulang ke kediamannya di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo.
Dalam video yang viral, terlihat para warga berkumpul dengan maksud coba bantu mengevakuasi anggota TNI yang tengah pingsan. Warga pun berusaha menolong prajurit TNI itu untuk bawa ke sebuah rumah terdekat dari lokasi pingsan untuk diberikan air minum.
“Ini rumah kediaman ibu Tina. tempat penempatan Komandan (anggota TNI) yang melihat pocong sempat pingsan gaes,” demikian kata pria dalam video yang viral dan dikutip pada Sabtu malam, 20 Juli 2024.
Kasat Reskrim Bone Bolango Iptu Ahmad Fahri menjelaskan video yang viral tersebut. Menurut dia, anggota TNI yang pingsan itu bukan karena melihat pocong. Dia bilang prajurit TNI itu pingsan karena hanya karena kelelahan.
“Bukan pingsan gegara lihat pocong. Informasinya karena itu anggota TNI yang jaga di posko kondisinya hanya kelelahan saja. Yang ada piket gabungan yang jaga di posko Tulabolo,” kata Iptu Ahmad Fahri saat dikonfirmasi, pada Sabtu malam, 20 Juli 2024.
Ahmad menjelaskan, dari hasil pemeriksaan saksi, ternyata di lokasi tersebut belum pernah dilaporkan adanya penampakan pocong. Begitu pun penampakan makhluk halus lainnya.
Dengan demikian, dia menegaskan informasi yang beredar terkait anggota TNI melihat pocong hingga pingsan tidak benar adanya.
Dia bilang pihak yang memviralkan itu diduga hanya untuk memantik kehebohan atau sekadar iseng.
“Tidak benar itu. Ada orang yang mau bikin heboh saja. Ya cuman mau iseng ajah. Karena sudah kami telusuri ternyata itu tidak benar alias hoax. Warga di sini juga mengaku tidak pernah ada penampakan pocong,” ujar Ahmad.
Lebih lanjut, dia menduga anggota TNI itu pingsan hanya karena kelelahan saat bertugas di posko gabungan Desa Tulabolo, Suwawa Timur.
“Kapolsek setempat juga sudah menyampaikan ke Danramil kalau anggota TNI ini kurang fit atau lelah karena baru pulang dari pos. Jadi, timbul macam-macam yang dirasakan,” kata Ahmad.
(Sumber: Viva)