3. Bisa saja, Publik anggap Plt M Irawan atau yang di kenal dengan Iwan Bule; Mantan Kapolda Mentro Jaya ini adalah memenuhi tekanan dan pesanan Para Taipan untuk topang Proyek mereka semisal: Kereta Cepat Bandung-Jakarta, Meikarta dsb nya.
4. Bisa juga, apa yang di lakukan Mendagri Tjahjo Kumolo ini untuk bergaining posisi persiapan Tito Karnavian (Kapolri) untuk Cawapres Jokowi; bila Jawa Barat dapat di bantu kemenangan nya oleh Plt Gubernur yang adalah Jendral Polisi aktif. Setidak nya yang menang bukan lah pasangan yang #2019GantiPresiden.
Bisa saja ini di anggap sebagai prestasi Tito Karnavian.
5. Jika, diamati Cagub Jawa Barat dari PDIP yang wakil nya adalah Mantan Kapolda Jabar dan Plt Gubernur Jabar adalah Polisi aktif; bisa di bilang ini adalah Upaya Tito membangun Politik Polri. Tito, menyeret Polisi berpolitik.
6. Kelihatan untuk menaklukan Jawa Barat; karena Pilpres 2014 Jokowi kalah, maka di Pilgub Jabar ini, apa pun cerita nya; Pasangan Pendukung Partai Penguasa dan atau Pasangan pendukung Jokowi 2 Periode harus menang. Berapa pun harga nya harus di beli; meski harus langgar UU Polri dan Permendagri sekali pun.
7. Tapi, ada satu faktor yang kurang di perhitungkan oleh Istana dan elit Jakarta; Arus mainstrem di bawah ingin #2019GantiPresiden tidak terbendung termasuk di Jawa Barat. Maka, bisa saja rencana pelantikan Komjen M Iriawan sebagai Plt Gubernur Jabar akan blunder, he he he.