Sudirman Said Tidak Paham Arti BBM Bersubsidi!

 

bbmEramuslim.com – Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said dinilai telah gagal memahami makna dari bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. Buktinya, Sudirman Said membebankan pajak untuk BBM Bersubsidi dengan nilai cukup tinggi.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI) Salamuddin Daeng melalui broadcast Blackberry Massenger yang diterima wartawan di Jakarta, Sabtu (26/12)

“Ini Menteri ESDM judulnya ora mudeng BBM bersubsidi dipajakin PPN dan PBBKB tinggi,” tulisnya.

Kondisi ini kian diperparah dengan adanya pungutan dana ketahanan sebesar Rp 200 untuk BBM jenis premium dan Rp 300 untuk jenis solar. Harga dan pungutan tersebut akan diberlakukan mulai 5 Januari 2016 mendatang.

Aye-aye wae...jeruk makan jeruk. Apa dia pahamkah?” cetus Salamuddin.

Menurut hemat dia, pemerintah selayaknya menghapus pajak PPN, PBBKB, dan pungutan dana ketahanan energi.

“Ya dihapus saja, (karena) namanya subsidi, bantuan asing saja tidak dipajakin,” pungkasnya.(ts/RMOL)