Sindir Jokowi, Mahathir: Anda Bisa Kritik Indonesia tapi Kebakaran Hutan Akan Tetap Ada

Eramuslim – Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, melempar kritik soal penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Indonesia. Mahathir menilai dunia tidak bisa menekan Indonesia.

Dalam beberapa waktu terakhir, Malaysia mengeluhkan asap karhutla yang juga berimbas ke negaranya. Mahathir membandingkan kebakaran hutan di Indonesia dengan yang terjadi di Amazon, Brasil.

“Presiden Brasil yang baru tak mempermasalahkan pembakaran hutan untuk pertanian dan tak ada yang bisa menyetopnya. Saya pikir, sistem tidak mengizinkan kita untuk mencampuri urusan dalam negeri di negara lain,” kata Mahathir seperti dilansir New Strait Times, Jumat (27/8/2019).

“Anda bisa menyalahkan Indonesia, Anda bisa mengkritik mereka, tapi kebakaran itu akan tetap ada,” sambungnya.

Hal itu disampaikan Mahathir saat menghadiri dialog World Leaders Forum di Columbia University, New York. Dia menjawab pertanyaan apakah sanksi ekonomi atau sorotan komunitas internasional yang bertentangan dengan Indonesia bisa mengatasi masalah asap ini.

Mahathir mengatakan bisa jadi ada saatnya nanti kebakaran hutan menjadi sangat parah hingga seluruh dunia akan diselimuti asap. Jika itu terjadi, menurutnya PBB harus angkat bicara.

“Bila saat itu tiba, PBB bisa jadi berpendapat ‘ini bukan lagi masalah nasional, ini adalah masalah bagi dunia dan dunia harus beraksi,” ucapnya.

Menurutnya, saat ini PBB tak bisa berbuat apa-apa terkait kebakaran hutan Indonesia. Namun, Mahathir berpendapat cara persuasif bisa dilakukan. (dtk)