Sementara, warganet langsung merespons cuitan Fadli. Salah satunya, akun Paijan @Waras4ever yang menyebut mustahil Jokowi sebagai Kepala Negara tidak mengetahui soal ekspor dan impor.
“Soal ekspor import pasti sudah dimatangkan antara menteri dan presiden di rapat kabinet. Diizinkan or tidak, ya itu terjadi di rapat itu. Presiden mustahil tidak mengetahuinya. Kalau sekarang beliau terkaget-kaget, ya amat sangat aneh dan ketahuan kacaunya kebijakan negara ini,” katanya.
Seperti dilansir VIVAnews, Presiden Jokowi prihatin dengan angka impor bahan baku baja dan besi. Menurut dia, Indonesia sebagai negara ketiga terbesar di dunia untuk impor bahan baku baja dan besi.
“Ini tentu saja menjadi salah satu sumber utama defisit. Defisit transaksi berjalan kita. Apalagi, baja impor tersebut kita sudah bisa produksi di dalam negeri,” kata Jokowi.
Menurut dia, komponen besi dan baja salah satu industri strategis nasional. Apalagi, pemerintah lagi gencar membangun infrastruktur tentu besi dan baja sangat dibutuhkan. Makanya, Jokowi minta pelaku industri dalam negeri harus menjadi pemain utama.
“Perbaiki ekosistem penyediaan bahan baku industri baja dan besi, mulai dari ketersediaan dan kestabilan harga bahan baku sampai pada komponen harga gas yang juga perlu dilihat secara detail,” tutur Jokowi.[vv]