eramuslim.com – Sheikh Ashim Al Hakeem viral di media sosial karena jawaban-jawabannya terkait masalah agama seringg menohok.
Diketahui pendakwah yang bernama lengkap Assim Al Al Hakeem ini punya darah Indonesia. Ayahnya diketahui berasal dari Medan yang dikirim ke Arab Saudi untuk belajar, lalu menetap dan menjadi warga Saudi.
Menurut wikipedia, Assim bin Luqman al-Hakeem lahir pada 23 November 1962. Syekh Assim terkenal sebagai salah seorang pendakwah Islam berbahasa Inggris di Arab Saudi.
Di Indonesia, Syekh Assim al-Hakeem ramai di media sosial, dan videonya kerap kali viral saat memberi jawaban jawaban yang telah kepada penanya.
Assim tumbuh dalam keluarga yang religius. Sejak muda, dia diketahui sudah tertarik dengan studi Islam. Assim menyelesaikan sekolah menengah tahun 1980.
Assim menerima gelar gelar BA dalam Linguistik dari Universitas Raja Abdul Aziz, Jeddah tahun 1987 dan gelar yang lebih tinggi dalam studi Islam di Universitas Umm Al-Qura, Makkah tahun 1998. Assim juga telah mempelajari selama beberapa tahun buku-buku ulama besar Syekh Ibnu Utsaimin.
Pernah Jadi Guru Bahasa Inggris
Assim memulai pengalaman kerjanya pada tahun 1988 dengan bekerja sebagai guru bahasa Inggris di SMA.
Kemudian, Syekh Assim menjadi Imam Masjid di Jeddah, peran yang telah dipegangnya selama 20 tahun terakhir, di mana Syekh penceramah salat jumat dan ceramah tentang berbagai ilmu pengetahuan Islam.
Syekh Assim al-Hakeem aktif berbahasa Inggris dalam mendakwahkan Islam, Syekh Assim berpartisipasi secara rutin dalam menyiapkan dan membawakan beberapa program bahasa inggris Islami di kanal media sosial, seperti Questions and Answers (ASK HUDA), Umdatul Ahkaam, Youth Talk, dan Mercy to the Worlds. Syekh Assim juga berdakwah di berbagai saluran TV dan Radio seperti Al Huda, Peace TV[2], Iqra (dalam bahasa Arab), dan saluran Saudi 2.
Shaikh Assim sering berangkat ke Eropa, Asia, dan Timur Tengah untuk menyampaikan ceramah Islam atas undangan organisasi lokal dan internasional, yang sebagian besar dapat dilihat di YouTube.
Sering Nge-Gym
Di sela kesibukannya, Syekh Assim juga pergi ke gym empat hari dalam seminggu, bermain skuas, tenis meja, dan bulu tangkis.
Di kelas, ia mengajar berbagai kitab, setelah itu ia pulang untuk menghabiskan waktu bersama keluarganya. Syekh Assim mengatakan bisa menghabiskan 95 persen waktunya bersama keluarganya. (sumber: terkini)
