Sebut Ada Figur Cawapres Tak Berani Maju Dampingi Anies, Loyalis: Takut Konsekuensi

eramuslim.com – Mantan anggota TGUPP DKI Jakarta, Tatak Ujiyati mengatakan beberapa sosok yang digadang-gadang masuk bursa cawapres dari Bacapres Anies Baswedan tak berani maju.

Ia menyebut beberapa tokoh tersebut takut akan dampaknya setelah banyak terjadi diskriminasilisasi terhadap Anies.

“Beberapa orang yang digadang-gadang jadi bakal cawapres Anies, tak berani maju. Takut konsekuensi katanya. Dicari-cari kesalahan & dikriminalisasi. Begitu cerita teman yang dekat sekali dengan Anies,” tuturnya, dalam cuitannya, Jumat, (23/6/2023).

“So siapapun cawapres Anies besok, dipastikan ia bernyali dan tak punya kasus hukum,” kata Tatak Ujiyati.

Diketahui, pengumuman cawapres dari bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan hingga saat ini belum dipastikan.

Ada perbedaan keinginan antara Partai NasDem dengan Demokrat. Demokrat menginginkan Anies mengumumkan cawapresnya sebelum berangkat haji.

Sedangkan NasDem menginginkan setelah pulang dari haji.

Sebelumnya, Ketua Bappilu Partai Demorkat Andi Arief berharap agar Bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan mengumumkan cawapresnya sebelum puncak ibadah haji.

“Kalau saja Pak @aniesbaswedan tahun ini menjalankan ibadah haji, maka pengumuman capres-cawapres tepat dilakukan sebelum keberangkatan,” kata dia dalam cuitannya, Senin, (19/6/2023).

Menurutnya, hal ini penting agar doa-doa Anies dikabulkan di tanah suci.

“Agar di tanah suci bisa dipanjatkan doa kemenangan. Tapi ini andai,” tandasnya.

Kabarnya, Mantan Gubernur DKI Jakarta itu akan berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji pada 22 Juni mendatang.

Sedangkan Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari menyampaikan kecil kemungkinan Anies mengumumkan cawapresnya sebelum berangkat haji karena waktunya terlalu mepet.

“Berangkatnya Mas Anies enggak terlalu lama lagi, hitungan beberapa hari, artinya bisa iya bisa tidak. Tapi kemungkinannya kecil ya kalau sebelum berangkat haji akan diumumkan,” tutur Taufik Basari.

 

(Sumber: Fajar)

Beri Komentar