Eramuslim.com — Salim Segaf Al Jufri menjadi salah satu kader PKS yang disiapkan untuk diusung pada Pilpres 2024.
Mantan Menteri Sosial yang kini menjabat Ketua Majelis Syuro PKS dianggap tokoh paling potensial untuk didorong dalam kontestasi nasional.
Ketua DPW PKS Sulawesi Selatan Amri Arsyid menyatakan PKS sebagai parpol tentu dituntut harus memiliki tokoh kunci yang menjadi representasi nasional.
Belajar dari beberapa tahun ke belakang, PKS hampir tidak punya tokoh representatif nasional yang bisa menjadi ikon partai berlambang padi dan bulan sabit tersebut.
Namun, Amri menampik jika Salim Al Jufri didorong untuk mencalonkan diri sebagai presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Yang ada kata dia, berdasarkan keputusan Majelis Syuro PKS, Salim Al Jufri didorong sebagai sosok representatifnya PKS.
“Habib Salim Assegaf didorong nyapres? Perlu saya luruskan, itu belum ada. Yang ada adalah PKS sebagai parpol tentu dituntut harus punya tokoh nasional yang menjadi representasi nasional. Kita belajar dari pengalaman beberapa tahun belakang. Kita hampir tidak punya tokoh representatif nasional yang bisa menjadi ikonnya PKS,” ungkap Amri Arsyid kepada fajar.co.id, Kamis (26/8/2021).
“Contoh, jika orang bicara Gerindra tentu tertuju pada Prabowo Subianto. Bicara PDI P ada bu Megawati Soekarnoputri. Bicara Demokrat pasti ke SBY. Sekarang bicara PKS, memang banyak tokoh yang hebat tapi spiritnya tidak seperti itu,” tambahnya menjelaskan.
Menurutnya, didorongnya Habib Salim adalah keputusan Sidang Majelis Syuro. Bukan karena Habib Salim ketua Majelis Syuro, tapi ia dianggap yang paling pantas untuk disokong sebagai sosok representatifnya PKS.
“Beliau adalah tokoh nasional yang pernah di eksekutif sebagai Menteri Sosial. Beliau membuktikan saat menjabat mampu berkontribusi banyak dalam sosial kemasyarakatan. Dari segi keilmuan dan ketokohan beliau tidak lagi diragukan. Beliau bukan hanya tokoh nasional, tapi juga tokoh sosial, tokoh pendidikan karena beliau punya banyak pesantren,” bebernya.