Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj menegaskan, tidak ada konflik antara NU dan Syiah di Sampang, MAdura, Jawa Timur.
“Tidak benar ada pertentangan antara NU dan Syiah,” tandas Said, di kantor presiden, Jakarta, Selasa (28/8).
Said mengatakan, konflik masyarakat di Sampang dipicu persoalan keluarga yang berbuntut pada konflik masyarakat. “Ada konflik keluarga, berebut pengaruh, kakak-beradik bersaudara,” jelas Said.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Agama Suryadharma Ali menambahkan, penyelesaian konflik keluarga yang melebar menjadi konflik warga ini perlu diakhiri dengan membangun dialog bersama yang melibatkan tokoh masyarakat setempat.
“Dibangun komunikasi antara kakak-beradik ini, kalau ini bisa dilakukan maka akan menyelesaikan persoalan konflik di lokasi tersebut,” kata Suryadharma.
Bentrokan di Sampang terjadi Minggu (26/8/2012) mengakibatkan dua orang tewas dan 37 rumah dibakar. Bentrokan ini merupakan yang kedua setelah 2011.(fq/inilah).