Eramuslim.com – Kabar tak sedap kembali datang dari kemenpora. Setelah kisruh pelarangan Liga Sepakbola Indonesia, kini beredar di media sosial salinan surat resmi Sekretaris Menpora ke Presiden AFC dengan bahasa Inggris yang kacau secara gramatika.
Surat dari Kemenpora tersebut intinya meminta penundaan atau penjadwalan ulang laga Persipura Jayapura vs Pahang FC kepada Presiden AFC.
Menurut surat tersebut, alasannya karena “technical issues that are not really necessary.” (mungkin dalam bahasa Indonesia maksudnya, “alasan teknis yang tidak penting.”)
Seperti ini sebagian isi surat dengan gramatika amburadul tersebut, “However, we will encourage organizers to focus coordinate with relevant parties in order to implementation the rematch Competition.”
Salinan surat ini beredar luas di media massa seperti Facebook dan menjadi bahan olok-olok. Seorang Facebooker menohok penulis surat sebagai doktor yang mengandalkan fasilitas google translate untuk menterjemah.
“DR. Googling ahli terjemahan. nih hasilnya,” tulis pemilik akun Facebook M. Budi Kurniawan.
“Mana ini interpreter nya pak?” seloroh yang lain.
Pihak Kemenpora belum memberikan klarifikasi terkait kebenaran salinan tersebut.(rz)