Ramai di Twitter #JokowiKoppig Bermunculan Sindir Wataknya

JokowiBlenyun-300x350Eramuslim.com – Tanda pagar #JokowiKoppig, #Koppig ramai diperbincangkan di media sosial. Sejumlah netizen menggunakan kata dalam bahasa Belanda itu untuk menyebut orang yang keras kepala.
..Dasar #koppig lu..” *sayitwithlove *bukanhatespeech,” kicau seorang pengguna Twitter, Wahyu Kencono.
“Gara2 jokowi..muncul lg istilah lama #Koppig…memang smua hal tentang jokowi pasti menarik lover maupun hatersnya..:D #JokowiKoppig,” tulis akun twitter Rike.
Kata Koppig mendadak ramai terkait rekaman pembicaraan Ketua DPR Setya Novanto, Pengusaha Migas Riza Chalid, dan bos Freeport Indonesia, Maroef Sjamsuddin.
Dalam rekaman itu, Setya Novanto kerap melontarkan pernyataan yang menyebutkan Jokowi sebagai orang yang keras kepala alias Koppig.
Contohnya, “Jokowi orangnya Koppig, Contohnya soal PSSI,”  atau “Kita dikte saja, gitu pak. Koppig-nya dia bahaya buat kita.” demikian petikan rekaman pembicaraan ketiga orang yang terlibat skandal Freeport itu, seperti dikutip dari Koran Tempo, Selasa (01/12/2015).
Koppig tergolong ke dalam kata sifat (adjektif), dan bisa diartikan keras kepala. Kamus Urban Dictionary, menyatakan, Koppig sama dengan kata berbahasa Inggris Stubborn atau Obstinate.
“Koppig: Someone who doesn’t listen to other people’s opinionts. A person always thinks he’s right. Often assosiated with arrogant and acting allknowing,” ( Koppig merupakan orang yang tidak mau mendengarkan pendapat orang lain atau orang yang selalu berpikir bahwa dirinya merasa paling benar).
Indonesia saat ini sesungguhnya memerlukan seorang pemimpin yang keras kepala, asalkan dia ini cerdas, integritasnya tinggi, amanah, punya rasa nasionalisme, berani menghadapi tekanan nekolim, berwibawa, dan semata-mata memimpin untuk mensejahterakan bangsa dan negaranya. Tapi jika orang bodoh, sok tahu, banyak lagak, suka bohong, tapi merasa pintar tahu segalanya dan keras kepala, maka hancurlah negeri ini. (ts/pm)