Memasuki bulan Ramadhan, jumlah mualaf (orang yang masuk agama Islam) meningkat.
“Bulan Juli ini sudah ada delapan orang mualaf,” kata Ketua Mualaf Center Sumatera Selatan, Nyayu Atikah, dibincangi di kantornya di Jalan Merdeka, Jumat lalu (20/7).
Jumlah ini cukup banyak dibanding bulan-bulan lain, yang sekitar 3-4 mualaf. Menurut Nyayu, para mualaf minta segera dibimbing mengucapkan syahadat, supaya mereka segera bisa ikut puasa Ramadhan, bulan yang penuh berkah dan hidayah.
Para mualaf ini tak hanya dari Palembang maupun Sumatera Selatan, Ada juga dari Medan, Surabaya, paling banyak dari etnis Tionghoa.
“Ada juga yang dari Taiwan,” ujar Nyayu.
Sejak didirikan tiga tahun silam, Mualaf Center Sumatera Selatan sudah membimbing bersyahadat 150 mualaf. Mereka yang ingin menjadi mualaf ini bukan karena terpaksa.
“Kami tidak akan mensahadatkan orang jika karena keterpaksaan. Mereka harus ikhlas dari hati, dan karena Allah,” ujar Nyayu.
Mualaf Center, kata Nyayu, dibentuk dengan tujuan utama membantu para mualaf agar lebih memahami Islam.(fq/bulmetro)