Eramuslim.com – Terkait serbuan ribuan pekerja Cina yang masuk dan bekerja di berbagai perusahaan di Indonesia membuat bingung banyak kalangan.
Anggota Komisi I DPR Rachel Maryam menanggapi, di saat tingkat kemiskinan dan pengangguran semakin tinggi di Indonesia, pemerintah justru mendatangkan pekerja Cina yang bisa membuat rakyat Indonesia menjadi tidak mendapatkan pekerjaan yang layak akibat semakin sulitnya mendapatkan pekerjaan. Karena itu, Rachel berpendapat, hal ini tentu sangat disayangkan.
“Pemerintah harus segera memberikan penjelasan mengenai hal ini. Pertama, pemerintah harus menyampaikan data yang akurat mengenai berapa banyak sebenarnya jumlah tenaga kerja asing yang ada di Indonesia,” katanya di Jakarta (3/7).
Kedua, lanjut Rachel, pemerintah harus menjelaskan alasan pemerintah membuka pintu yang sangat luas kepada tenaga asing di tengah sulitnya lapangan pekerjaan bagi warga Indonesia sendiri. Dengan demikian, tambah Rachel, apabila benar pemerintah telah mengutamakan tenaga kerja asing dibandingkan dengan tenaga kerja dalam negeri, maka itu sama halnya pemerintah telah mengabaikan rakyatnya. Ini, lanjutnya, sangat memprihatinkan.
“Saya rasa masih banyak orang Indonesia yang memiliki kualitas sama dengan tenaga kerja asal Cina itu dan masih belum memiliki pekerjaan di negerinya sendiri,” tandas politisi Partai Gerindra tersebut. (rz)