Eramuslim.com – Pengamat politik yang dikenal sebagai pendukung Joko Widodo, Boni Hargens, kembali menuding mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah membohongi rakyat. Pernyataan Boni itu dalam konteks memperbandingan kinerja Joko Widodo-SBY sebagai Presiden RI.
“Dulu SBY membohongi rakyat kok pada diam? Sekarang Jokowi kerja keras utk rakyat kok malah dimaki-maki?#saraf#” tulis Boni Hargens di akun Twitter @bonihargens. Tak hanya itu, @bonihargens menegaskan: “Yang Maki-maki Jokowi adalah Kecoa Demokrasi”.
Menurut Boni, satu tahun Jokowi jadi presiden lebih baik dari sepuluh tahun SBY memerintah, dan jauh lebih baik lagi dari 32 tahun Soeharto menjadi presiden.
Aktivis sosial media Ferry Koto meminta Boni Hargens meminta maaf atas tudingannya kepada SBY. “Kalau tdk ada data & bukti, berarti mas @bonihargens yg manipulasi bahkan fitnah Presiden ke6.. mas @bonihargens jk anda tdk mampu tunjukan data, sy himbau, segera minta maaf,” tulis Ferry Koto di akun Twitter @ferrykoto.
Bonny Hargens merupakan pengamat politik pendukung Jokowi, sama seperti Fadjtoel Rahman. Namun Fadjroel sudah meripekt menjadi komisaris BUMN, suatu jabatan yang selama hidupnya mungkin tidak pernah berani diimpikannya. Bisa jadi, Bonny Hargens mulai kirim sinyal ke Jokowi supaya juga meroket. (ts)
