PSI Suaranya Mendadak Tembus 3 Persen, Jokowi Angkat Tangan

 

eramuslim.com – Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan respons ihwal lonjakan suara Partai Solidaritas Indonesia  yang dipimpin putra bungsunya, Kaesang Pangarep.

Jokowi mengaku tidak ikut campur terkait urusan PSI.

Ia menegaskan hal tersebut merupakan urusan partai dan sebaiknya ditanyakan kepada partai terkait.

“Itu urusan partai. Tanyakan ke partai. Tanyakan ke KPU,” kata Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (4/3/2024).

Perolehan suara PSI di real count KPU mencapai 3,13 persen per Senin (4/3/2024). [tangkap layar]
Perolehan suara PSI di real count KPU mencapai 3,13 persen per Senin (4/3/2024). [tangkap layar]

Diketahui, lonjakan suara PSI menjadi sorotan sejumlah pihak, terutama mereka partai peserta Pemilu 2024.

Ketua Majelis Pertimbangan DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Rommy menyoroti ledakan signifikan dari perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Sorotan itu ia tulis melalui unggahan di akun instagram pribadinya @romahurmuziy.

“Ini ledakan tak wajar suara @psi_id yang monitoringnya saya cuplik salah satunya dari yang beredar di media sosial,” tulis Romy seperti dilihat Minggu (3/3/2024).

Romy memandang perolehan suara PSI yang naik signifikan itu tidak masuk akal. Sebab, hanya diperoleh dari 110 TPS.

“19 ribu suara dari 110 TPS, berarti rata-rata 173 suara per TPS. Dengan suara per TPS hanya 300 suara, dan partisipasi pemilih rata-rata 75%, suara sah setiap TPS ini hanya 225 suara. Artinya, PSI menang 77% di 110 TPS itu. TIDAK MASUK AKAL!” tulis Romy.

Ia lantas meminta KPU dan Bawaslu menindaklanjuti lonjakan suara PSI tersebut.

“Saya dan @dpp.ppp mohon atensi dan tindak lanjut seksama dari @kpu_ri dan @bawasluri untuk tidak menutup mata dari penyimpangan ini!” tulisnya.

 

 

Beri Komentar