Proyek Kereta Cepat Mulai Digarap, Ribuan Buruh Komunis-China Siap ke Indonesia

jokowi-kereta-1-5-1-1-1Eramuslim.com – Kalangan Dewan mewanti-wanti pemerintah menseleksi tenaga kerja yang bakal menggarap proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Jangan sampai proyek yang diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat itu justru digarap para buruh China. Apalagi akhiri-akhir ini isu membanjirnya buruh China di Indonesia semakin ramai.

Setelah tak ada kabarnya sekitar tujuh bulan, minggu ini proyek kereta cepat Jakarta-Bandung dipastikan akan mulai digarap besar-besaran. Kepastian tersebut disampaikan Menteri BUMN Rini Soemarno setelah melakukan pertemuan dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Kamis pekan lalu. Dana pinjaman untuk proyek itu dari China Development Bank (CDB) juga sudah siap untuk dicairkan.

Anggota Komisi V DPR Syarif Abdullah Alkadrie gembira tidak gembira mendengar kabar ini. Dia justru khawatir proyek tersebut justru dinikmati para buruh China. Apalagi, China kerap membawa para tenaga kerjanya untuk menggarap proyek-proyek yang dibiayai mereka.

Ini yang harus diwaspadai oleh pemerintah. Jangan sampai China juga mengajak warganya bekerja di proyek itu dan menyingkirkan kesempatan kerja warga Indonesia,” politisi Nasdem ini, kemarin )7/7)

Kekhawatiran Syarif cukup mendasar. Sebab, pada April lalu, ada lima tenaga kerja China yang tertangkap tengah mengebor di kawasan Halim, Jakarta Timur, dalam rangka mengetes kontur tanah yang bakal dilalui proyek kereta cepat. Lima tenaga kerja tersebut mengindikasikan bahwa China memang mengangkut warganya untuk ikut mengerjakan proyek kereta cepat. Parahnya lagi, tenaga kerja itu masuk ke Indonesia secara ilegal.

Syarif sebenarnya tidak pernah mempersoalkan proses pembangunan kereta cepat itu. Menurutnya, selama pembangunan infrastruktur itu membantu masyarakat, dia akan selalu mendukung. Tapi, tadi itu. Jangan sampai tenaga kerja China makin membanjiri Indonesia,” ucapnya.(ts/rmol)