Eramuslim.com -Anggota Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Prof Moh Mahfud MD memberikan tanggapan tegas atas pernyataan Ali Mochtar Ngabalin yang berpendapat bahwa gerakan #2019GantiPresiden merupakan makar.
“Sekarang ada penilaian berlebih-lebihan seakan-akan tagar #
Anggota Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Prof Moh Mahfud MD memberikan tanggapan tegas atas pernyataan Ali Mochtar Ngabalin yang berpendapat bahwa gerakan #2019GantiPresiden merupakan makar.
“Sekarang ada penilaian berlebih-lebihan seakan-akan tagar #2019GantiPresiden ada yang menyebutnya gerakan makar. Itu sama sekali tidak benar.” kata Mahfud MD, Rabu (5/9) malam.
Mahfud juga menyampaikan adanya fakta bahwa hingga kini belum ada satu pun ahli hukum yang menyatakan bahwa gerakan #2019GantiPresiden merupakan makar.
Karenanya, Mahfud menegaskan, bila ada pihak yang mengatakan demikian, pihak tersebut bukanlah ahli hukum.
“Kalau makar dalam arti hukum itu berlebihan. Biasanya yang bilang makar itu, kalau yang saya baca di medsos, itu bukan ahli hukum. Kalau ahli hukum gak ada yang mengatakan begitu,” tegas laki-laki yang batal menjadi cawapres pendamping Jokowi ini.
Dalam dialog tersebut, Mahfud dengan tegas menyatakan bahwa pernyataan Ali Mochtar Ngabalin tetaplah salah, apa pun jabatan yang dia emban.
“Ya tetap salah. Kalau Ali Mochtar Ngabalin itu staf khusus Presiden, tetap salah meskipun Ngabalin yang menyatakan,” tegasnya.
Mahfud menantang, jika #2019GantiPresiden merupakan makar, dimana letak makarnya.
“Unsur makarnya itu (#2019GantiPresiden) dimana?,” pungkas Mahfud
ada yang menyebutnya gerakan makar. Itu sama sekali tidak benar.” kata Mahfud MD, Rabu (5/9) malam.
Mahfud juga menyampaikan adanya fakta bahwa hingga kini belum ada satu pun ahli hukum yang menyatakan bahwa gerakan #2019GantiPresiden merupakan makar.
Karenanya, Mahfud menegaskan, bila ada pihak yang mengatakan demikian, pihak tersebut bukanlah ahli hukum.
“Kalau makar dalam arti hukum itu berlebihan. Biasanya yang bilang makar itu, kalau yang saya baca di medsos, itu bukan ahli hukum. Kalau ahli hukum gak ada yang mengatakan begitu,” tegas laki-laki yang batal menjadi cawapres pendamping Jokowi ini.
Dalam dialog tersebut, Mahfud dengan tegas menyatakan bahwa pernyataan Ali Mochtar Ngabalin tetaplah salah, apa pun jabatan yang dia emban.
“Ya tetap salah. Kalau Ali Mochtar Ngabalin itu staf khusus Presiden, tetap salah meskipun Ngabalin yang menyatakan,” tegasnya.
Mahfud menantang, jika #2019GantiPresiden merupakan makar, dimana letak makarnya.
“Unsur makarnya itu (#2019GantiPresiden) dimana?,” pungkas Mahfud.(kl/swamedium)