PPP Gelar Mudik Lebaran Gratis untuk Warga Jakarta

Mudik merupakan tradisi masyarakat kota besar seperti Jakarta, yang tidak bisa dilepaskan saat menjelang hari raya Idul Fitri. DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) melepas puluhan bus mudik gratis bagi warga masyarakat di kawasan Jabotabek yang akan merayakan hari raya Idul Fitri di kampung halamannya masing-masing.

Pelepasan armada mudik bareng PPP yang mengangkut sekitar 5000-an pemudik dengan tujuan berbagai daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur serta Madura, itu dilakukan Ketua Umum PPP Suryadharma Ali dan sejumlah pengurus DPP dari lapangan IRTI Monas, Jakarta, Senin(8/10). "Upaya ini merupakan salah satu bentuk perhatian PPP kepada masyarakat dan diharapkan pada tahun-tahun mendatang animo masyarakat bisa terus meningkat, " ujar Suryadharma Ali.

Suryadharma yang juga Menkop dan UKM itu mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi, partainya harus memperbaiki kinerja serta perannya di masyarakat, dan salah satu bentuknya dimulai dari yang kecil-kecil. Ia memberikan, contoh selainmenyalurkan sembako kepada masyarakat tidak mampu, dan memberikan transportasi untuk mudik bareng.

"Kami melihat bahwa setiap menjelang idul fitri, masyarakat selalu dihadapkan pada dua persoalan besar, yakni ketersediaan sembako dan juga mudik, "jelasnya.

Untuk itu, lanjut Suryadharma, dengan adanya mudik gratis yang menyediakan total sebanyak 100 bus ini, diharapkan bisa turut meringankan beban masyarakat. Untuk mudik kali ini, tujuan mudik adalah berbagai daerah di Jateng dan Jatim serta Madura. Sedangkan untuk tujuan mudik ke Jabar, Banten dan Lampung baru dilakukan pada tanggal 11 Oktober.

Berdasarkan pemantauan Eramuslim pada H-5 hari raya Idul Fitri, bus peserta mudik gratis DPP PPP pukul 10. 00 pagi mulai diberangkat beriring-iringan meninggalkan Ibukota.

Sementara itu, Acara Mudik Gratis juga dilakukan oleh ribuan pemudik yang mayoritas merupakan tukang bangunan yang disponsori perusahaan semen. Sejak Senin(8/10) pagi, mereka sangat antusias menunggu keberangkatan menuju kampung halaman masing-masing.

Berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta, jumlah pemudik dengan berbagai moda angkutan, tahun ini diperkirakan meningkat dari tahun sebelumnya. Pengguna kendaraan umum dan pribadi yang pada 2006 sebanyak 767. 764 orang, tahun 2007 ini diperkirakan naik lima persen menjadi 806. 152 orang.

Sedangkan pengguna kereta api yang pada 2006 sebanyak 528. 286 orang diperkirakan meningkat 10 persen menjadi 581. 115 pada 2007. Jumlah total pengguna berbagai moda angkutan ke luar Jakarta tahun ini diperkirakan mencapai 2. 253. 852 orang. (novel)