Politikus PDIP: Sebentar Lagi Akan Ada Kasus “Opa Minta Saham”

jk freeport lagiEramuslim.com – Fenomena kasus ‘Papa Minta Saham’ sempat menyita menjadi perhatian publik, dan diprediksi kasus yang sama itu akan kembali muncul.

Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan TB Hasanuddin menyebut bulan ini telah dikejutkan adanya kasus ‘Papa Minta Saham’, namun sebentar lagi akan muncul juga fenomena kasus ‘Opa Minta Saham’.

“Sebentar lagi ada ‘Opa Minta Saham’, kita akan tunggu waktunya,” ungkap Hasanuddin saat ‘Sarasehan Nasional Refleksi 1 Tahun Penyelenggaraan Sistem Ketatanegaraan Indonesia Tahun2015’ yang diinisiasi DPP PA GMNI bekerjasama dengan Fraksi PDI Perjuangan MPR RI di Gedung CCM, Jl. Cikini Raya Menteng Jakarta, Selasa (22/12/2015).

Lebih lanjut, Hasanuddin mengaku banyak permasalahan yang menimpa negara ini, karena reformasi dianggap gagal dan tidak sesuai dengan yang dicita-citakan.

“Dampak hasil reformasi justru Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) kian merajalela di mana-mana. Ini sangat mengerikan,” ujar Hasanuddin.

Hasanuddin melanjutkan, pada masa Orde Baru, korupsi hanya pada Presiden, namun sekarang korupsi itu justru lebih parah berada di sekitar Presiden hingga ke bawah.

“Kita harus membersihkan korupsi yang ada,” tuturnya.

Lebih jauh, Hasanuddin mengungkapkan maraknya korupsi saat ini disinyalir ada yang salah dalam sistem ketatanegaraan Indonesia.

Untuk itu, Fraksi PDI Perjuangan menyimpulkan ada 15 hal untuk menyempurnakan sistem ketatanegaraan saat ini.

“Dari 15 hal itu dikerucutkan menjadi empat hal. Keempat hal itu di antaranya meningkatkan peran MPR, menghidupkan kembali GBHN, GBHN ingin dimasukkan dalam sistem ketatanegaraan,” tandasnya.(ts/Rn)