Pada 2019 lalu, UAS telah mengklarifikasi ceramahnya yang menyebut patung salib ada jin.
UAS mengatakan bahwa dia memberi jawaban sesuai keyakinan umat Islam bahwa ada jin di patung dalam rumah.
“Bahwa saya sedang menjelaskan akidah, keyakinan seorang muslim. Bagaimana dalam Islam diajarkan innal malaikata, sesungguhnya malaikat la tadkhulul buyut, tidak masuk ke dalam rumah, fiha tamasil, kalau di dalam rumah itu ada patung,” ucap UAS kala itu.
“Mengapa malaikat tidak mau masuk ke dalam rumah yang ada patung, karena di antara tempat-tempat tinggal jin adalah patung,” jelas UAS.
UAS mengatakan, dalam penyampaiannya dia tidak memberikan argumen pembedaan agama. Tetapi memberi pemahaman kepada jamaah terkait aqidah dan keyakinan dalam Islam.
“Oleh sebab itu penjelasan itu saya jelaskan untuk menjaga akidah umat Islam saya tidak sedang dalam kapasitas perbandingan agama, atau berdebat atau berdialog tapi menjelaskan akidah umat Islam,” tuturnya. [Pojoksatu]