PKS: Tidak Ada Rakyat Sejahtera karena Utang

Eramuslim.com -Wakil Ketua MPR Hidayat Nurwahid meminta pemerintahan Joko Widodo mengevaluasi utang. Karena tidak berdampak kepada peningkatan kesejahteraan rakyat Indonesia.

“Permasalahannya utang itu untuk apa? Karena `kan utang jalan terus, tetapi kesejahteraan belum naik. Pemerintah harus evaluasi ini,” ujar Hidayat Nurwahid di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Minggu (25/3/2018).

Hidayat menjelaskan, berdasarkan data dari Institut Pengembangan Ekonomi dan Keuangan (INDEF), saat ini, utang pemerintah mencapai Rp4.700 triliun. Sedangkan untuk utang pemerintah dan swasta, apabila digabung mencapai Rp7.000 triliun.

Tingginya jumlah utang Indonesia itu, menurut dia, belum memberikan keuntungan pada kesejahteraan masyarakat. Indonesia masih kekurangan lapangan pekerjaan sehingga berdampak pada banyaknya pengangguran yang tidak sedikit berstatus sarjana.

Politisi senior asal PKS ini menambahkan, kesejahteraan masyarakat yang tidak kunjung meningkat bisa membuat banyak anak bangsa hengkang dari Indonesia. “Masa utang segitu banyak, kondisi rakyat tidak naik? Kalau pun utang terkait infrastruktur, apa pembangunan yang telah dilakukan sudah sebesar utang itu?,” kata Wakil Ketua Dewan Syuro PKS ini. [inilah]