PKS: Anies adalah Sahabat, di Mana Pun Berada

eramuslim.com – Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, menanggapi kabar bahwa PDIP tidak jadi mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon gubernur DKI Jakarta.

Menurut Mardani, setiap warga negara berhak untuk maju dalam kontestasi politik dan semakin banyak calon yang kompetitif, semakin baik bagi masyarakat.

“Semua warga negara punya hak untuk maju. Kian kompetitif kian baik bagi warga,” ujar Mardani dalam keterangannya di aplikasi X @MardaniAliSera (28/8/2024).

Mardani juga menekankan bahwa masyarakat akan memiliki banyak pilihan dari orang-orang berkualitas untuk dipilih sebagai gubernur.

“Masyarakat pun memiliki banyak pilihan orang berkualitas untuk dipilih menjadi gubernur,” tukasnya.

Ini, menurutnya, merupakan hal yang positif bagi demokrasi.

Terkait hubungan PKS dengan Anies Baswedan, Mardani menegaskan bahwa meskipun Anies dan PKS kini berada di jalur politik yang berbeda, hubungan antara keduanya tetap terjalin dengan baik.

“Hubungan PKS dengan mas Anies Baswedan tetap terjalin dengan baik, walaupun saat ini sudah berbeda haluan politik. Mas Anies sahabat PKS di mana pun berada,” sebutnya.

Sebelumnya, rencana pengumuman Anies Baswedan dan Rano Karno oleh PDIP sebagai pasangan calon dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta 2024 mendadak batal.

Keputusan ini mengejutkan banyak pihak, terutama setelah Anies Baswedan terlihat melakukan berbagai langkah yang dianggap sebagai upaya mendekati partai berlogo banteng tersebut.

Anies Baswedan mengunjungi kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP DKI Jakarta dengan mengenakan batik merah—warna yang identik dengan PDIP.

Anies juga sempat meminta restu dari ibunya, sebuah momen yang menunjukkan betapa seriusnya dia dalam upayanya untuk mendapatkan dukungan PDIP.

Anies juga terlihat berfoto bersama Rano Karno, seorang politisi sekaligus aktor yang dikenal luas, yang juga merupakan kader PDIP.

Foto tersebut sempat menimbulkan spekulasi kuat bahwa keduanya akan diusung oleh PDIP dalam kontestasi politik di Jakarta.

Namun, pada akhirnya, rencana pengumuman yang dijadwalkan oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, batal dilakukan.

 

(Sumber: Fajar)

Beri Komentar

1 komentar

  1. Bagaimana bisa memilih pemimpin yang berkwalitas kalau cara memilih pimpinan seperti sekarang? Saat nya menggaungkan calon independent di pilpres 2029,,, Karena para pimpinan partai hanya mementingkin partai nya saja. PKS pun sudah bukab partai dakwah lagi kalu di iming imingi sesuatu terus pindah haluan.. PKS menjadi partai biasa saja, seperti partai partai lain nya.