Pimpinan MPR: Kalau Gaya Komunikasi Tidak Diubah, Jangan Harap Wibawa Pemerintah Akan Baik

Eramuslim.com – Pejabat tinggi pemerintah diminta memperbaiki gaya komunisasi dan konsistensi dengan pernyataan yang disampaikan di ruang publik.

Hal tersebut dikatakan Wakil Ketua MPR RI, Arsul Sani menyikapi gaduh pernyataan tidak konsisten dan saling silang pendapat di antara pejabat pemerintahan.
Pimpinan MPR: Kalau Gaya Komunikasi Tidak Diubah, Jangan Harap Wibawa Pemerintah Akan Baik
Arsul Sani menyoroti pernyataan Menko Marves, Luhut Binsar Panjaitan soal Covid-19 terkendali, dan kemudian disusul pernyataan varian Delta Covid-19 menyebar tidak terkendali.

Begitu juga Menko PMK, Muhadjir Effendi tentang darurat militer karena pandemi Covid-19 yang gaduh di ruang publik, lalu kemudian dikoreksi oleh Kantor Staf Kepresidenan (KSP).

“Soal komunikasi publik jajaran pemerintahan, terutama konsistensi dan ketepatan kontennya, harus diperbaiki agar wibawa pemerintah terjaga,” ujar Arsul kepada wartawan, Sabtu (17/7).

Menurutnya, di satu sisi ikhtiar pemerintah dalam bekerja menangani pandemi Covid-19 juga tidak boleh dikecilkan.

Namun kata Arsul, di sisi lain jajaran pemerintahan juga jangan membuka ruang yang mengurangi apresiasi publik terhadap ikhtiar tersebut dengan konten dan gaya komunikasi publik yang tidak konsisten dan tidak pas.

“Tapi, kalau urusan komunikasi publik ini tidak mau berubah ya jangan berharap wibawa pemerintah akan tetap baik,” ucap Wakil Ketua Umum PPP itu. [RMOL]