Pertanyakan Politisi Nasdem yang Serang FPI, Slamet Maarif: Jadi Politisi yang Cerdas!

eramuslim.com – Sekretaris Majlis Syuro Persaudaraan Alumni (PA) 212 Ustadz Slamet Maarif (USM) akhirnya merespon tudingan Wasekjen NasDem Hermawi Taslim. Hal ini berkaitan dengan pernyataan Taslim yang menyebut bahwa organisasi Front Pembela Islam (FPI) tetap dilarang berdiri apabila Anies Baswedan terpilih menjadi presiden di 2024.

USM menyebut Taslim mengucapkan pernyataan tersebut secara asal tanpa dipikir terlebih dahulu. Menurutnya, Taslim tidak mengerti apa-apa dan hanya mencoba mencari muka kepada sang Ketua Umum Surya Paloh.

“Kalau jadi politisi yang cerdas, pahami masalah sebelum bicara, jangan cuman mau cari muka sama juragan ya,” kata USM saat dikonfirmasi Populis.id, Rabu (18/1/2023).

Selebihnya, USM mengaku sepakat dengan sikap Pengacara Habib Rizieq Shihab (HRS), Aziz Yanuar yang meminta agar Taslim maupun Partai NasDem tak merasa paling superior dan harus sadar diri karena belum berkuasa.

“Saya setuju dengan pendapat Aziz Yanuar,” ujarnya.

Sebelumnya, Wasekjen NasDem Hermawi Taslim menyebut bahwa Front Pembela Islam (FPI) dan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) tetap menjadi organisasi terlarang meski Anies Baswedan terpilih sebagai presiden tahun 2024 mendatang.

Hermawi mengklaim, Partai NasDem akan pasang badan agar dua organisasi yang telah dibubarkan oleh pemerintah itu tidak bangkit kembali di masa yang akan datang.

“Jangankan Anies, orang lain pun yang jadi menteri atau presiden, NasDem akan pasang badan supaya organisasi-organisasi terlarang itu tetap dilarang,” kata Hermawi dalam sebuah diskusi dilansir Populis.id, Selasa (17/1/2023). (Sumber: populis.id)